• About UGM
  • Academic Portal
  • IT Center
  • Library
  • Research
  • Webmail
  • Informasi Publik
  • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Profil
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Manajemen
    • Tenaga Kependidikan
    • Tenaga Pendidik
  • Akademik
    • Kalender Akademik
    • Program Sarjana
      • Antropologi Budaya
      • Arkeologi
      • Sejarah
      • Pariwisata
      • Bahasa dan Kebudayaan Korea
      • Bahasa dan Sastra Indonesia
      • Sastra Inggris
      • Sastra Arab
      • Bahasa dan Kebudayaan Jepang
      • Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa
      • Bahasa dan Sastra Prancis
    • Program Master/S2
      • Magister Antropologi
      • Magister Arkeologi
      • Magister Sejarah
      • Magister Sastra
      • Magister Linguistik
      • Magister Pengkajian Amerika
      • Magister Kajian Budaya Timur Tengah
    • Program Doktor/S3
      • Antropologi
      • Ilmu-ilmu Humaniora
      • Pengkajian Amerika
    • Beasiswa
  • KPPM
    • Info Penelitian
    • Publikasi Ilmiah
    • Pengabdian Masyarakat
    • Kerjasama Luar Negeri
    • Kerjasama Dalam Negeri
  • Organisasi Mahasiswa
    • Lembaga Eksekutif Mahasiswa
    • Badan Semi Otonom
      • KAPALASASTRA
      • Persekutuan Mahasiswa Kristen
      • LINCAK
      • Saskine
      • Keluarga Mahasiswa Katolik
      • Dian Budaya
      • Sastra Kanuragan (Sasgan)
      • Keluarga Muslim Ilmu Budaya (KMIB)
      • Bejo Mulyo
    • Lembaga Otonom
      • Himpunan Mahasiswa Arkeologi
      • Ikatan Mahasiswa Jurusan Inggris
      • Himpunan Mahasiswa Pariwisata
      • Keluarga Mahasiswa Sastra Indonesia
      • Ikatan Mahasiswa Sastra Asia Barat
      • Himpunan Mahasiswa Bahasa Korea
      • Keluarga Mahasiswa Sastra Nusantara
      • Badan Keluarga Mahasiswa Sejarah
      • Himpunan Mahasiswa Studi Prancis
      • Keluarga Mahasiswa Antropologi
      • Himpunan Mahasiswa Jepang
  • Pendaftaran
  • Beranda
  • SDGS
  • hal. 25
Arsip:

SDGS

Pengabdian Masyarakat Sesi-2: Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Kasus Percobaan Bunuh Diri di Lingkungan Kampus

Rilis BeritaSDGSSDGs 4: Pendidikan Berkualitas Jumat, 27 September 2024

Yogyakarta, Sabtu, 24 Agustus 2024. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan dan Rumah Sakit Akademik UGM menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat Sesi ke-2 dengan tema “Pertolongan Pertama pada  Kecelakaan Kasus Percobaan Bunuh Diri di Lingkungan Kampus” bagi Ambassador HPU dan Mahasiswa UGM  di Rumah Sakit Akademik UGM. Dalam kesempatan ini, dosen Program Studi Bahasa dan Sastra Prancis, Departemen Bahasa dan Sastra, Prof. Dr. Wening Udasmoro, M.Hum., DEA. menjadi keynote speaker dalam memaparkan materi ‘Upaya membangun Generasi yang kuat dengan Kesehatan Mental yang Tangguh’. Relevansi kesehatan mental menjadi isu penting di masa kini yang perlu mendapatkan perhatian penuh bagi seluruh pihak.

Meningkatnya relevansi kesehatan mental terjadi semenjak Revolusi Industri 1.0 pada abad ke-18 yang mengembangkan sistem apitalisme awal sebagai konsekuensi pragmatis revolusi industri dan mulai munculnya depresi sosial yang masif. Hal ini dapat dilihat dari terbitnya buku Le Suicide dari Emile Durkheim serta munculnya Sigmund Freud yang dikenal kontribusinya pada ilmu psikologi, spesifiknya psikoanalisis. Pada Revolusi Industri 4.0, kemunculan kapitalisme digital memicu tekanan sosial baru dalam aspek politik kecepatan yang memaksa Individu bekerja demi kepentingan kapital. Seakan-akan mereka menghasilkan keuntungan dari aspek finansial. Akan tetapi, yang terjadi sebaliknya adalah eksploitasi masif dalam berbagai bentuk, contoh jelasnya seperti pada Ojek Online (bentuk eksploitasi terstruktur).

Kerentanan kesehatan mental pada generasi masa kini merupakan gunung es yang perlu segera dimitigasi secara nasional. Banyaknya peristiwa bunuh diri dan percobaan bunuh di seluruh Indonesia serta maraknya kasus-kasus bipolar dan kasus kesehatan mental lain yang bahkan telah terjadi di masa Sekolah Dasar perlu segera dicarikan solusinya. Solusi dapat dilakukan dari berbagai sisi: secara individu, keluarga, institusi-institusi Pendidikan, negara (secara komprehensif). Persoalan kesehatan mental yang terjadi pada masa kini tidak lepas dari tekanan sosial, seperti pada lingkup keluarga, sekolah, dan negara. Oleh karena itu, isu permasalahan perlu diatasi oleh seluruh pihak termasuk generasi muda dengan solidaritas yang tinggi di antara mereka, junjungan empati sesama yang tinggi, dan psychological first aid sebagai salah satu pintu masuk solidaritas dan empati.

Ceramah Pakar Bidang Sastra: Jepang dalam Sastra Indonesia Modern

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGSSDGs 4: Pendidikan Berkualitas Jumat, 27 September 2024

Yogyakarta, Selasa, 24 September 2024. Departemen Bahasa dan Sastra, Fakultas Ilmu Budaya UGM, menyelenggarakan Ceramah Pakar Bidang Sastra: Jepang dalam Sastra Indonesia Modern, yang mengundang para civitas akademika dan umum di Ruang Soegondo 709. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Dr. William Bradley Horton dari Akita University, Jepang, Dr. Cahyaningrum Dewojati, S.S., M.Hum., dosen Bahasa dan Sastra Indonesia, dan dimoderasikan oleh Wiastiningsih, S.S., M.A., PhD., dosen Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang.

Kegiatan dimulai dengan pemaparan dari Dr. William Bradley Horton, mengenai masa pendudukan dan penjajahan Jepang di Indonesia. Pada masa pendudukan Jepang, ia memaparkan kemunculan sastra Indonesia pada masa pendudukan sangat sedikit dan kemunculan karya sastra Indonesia pada masa itu memiliki tendensi propaganda kepada Pemerintahan Jepang. Hal ini juga disampaikan dalam pemaparan berikutnya oleh Dr. Cahyaningrum Dewojati, S.S., M.Hum., yang menambahkan paparan dengan membawa pemahaman sejarah untuk memahami latar drama. Drama sebagai bagian propaganda dapat diketahui dengan memahami situasi masyarakat pada saat itu menerima informasi melalui berbagai media seperti surat kabar, karya sastra dan drama, harus melalui badan sensor yang ketat sebelum terbit.

Setelah sesi pemaparan, narasumber dan moderator membuka sesi tanya jawab bagi peserta kegiatan untuk bertanya lebih lanjut. Setelah sesi tanya jawab, kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama oleh seluruh peserta kegiatan.

Penyerahan Beasiswa Yayasan Korindo Periode Tahun 2024/2025 ke Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya UGM

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGSSDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai TujuanSDGs 1: Tanpa KemiskinanSDGs 4: Pendidikan Berkualitas Kamis, 26 September 2024

Yogyakarta, Kamis, 26 September 2024. Acara Penyerahan Beasiswa Yayasan Korindo Periode Tahun 2024/2025 diselenggarakan di Fakultas Ilmu Budaya UGM, Ruang Soegondo 709, dalam rangka penyerahan resmi Beasiswa Yayasan Korindo kepada sejumlah mahasiswa penerima beasiswa dari Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Korea FIB UGM.  Program Beasiswa Yayasan Korindo ditujukan untuk mahasiswa berprestasi yang sudah berlangsung sejak tahun 1998, bekerja sama dengan beberapa mitra Perguruan Tinggi di Indonesia yang memiliki program studi Bahasa Korea, seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia, dan Universitas Nasional.

Acara ini dilakukan dengan pembukaan oleh MC yang menyambut kehadiran perwakilan dari Yayasan Korindo dan jajaran dekanat Fakultas Ilmu Budaya UGM, Dekan Prof. Dr. Setiadi, M.Si. dan Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia Suray Agung Nugroho, S.S., M.A., Ph.D.. Setelah pembukaan berakhir, dilanjutkan tarian pembuka asal Korea yang dibawakan oleh mahasiswa Bahasa dan Kebudayaan Korea FIB UGM, penampilan tari Hansamchum kepada para peserta acara. Sambutan pertama diberikan oleh Dekan FIB UGM, Prof. Dr. Setiadi, M.Si., yang menyampaikan rasa terima kasih dan harapan dari kerja sama antara FIB UGM dengan Yayasan Korindo dalam program beasiswa yang telah konsisten mendampingi Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Korea FIB UGM sejak berdiri pertama kali pada tahun 2007 silam. Dalam kesempatan yang sama, Prof. Setiadi juga memberitahu lima mahasiswa yang berhasil lolos seleksi beasiswa dari total tiga ratus pendaftar untuk tetap mempertahankan prestasi mereka.

Setelah sambutan pertama selesai, dilanjutkan pemberian sambutan oleh Mr. Lee Sung Hoon, selaku Sekretaris Jenderal Yayasan Korindo. Mr. Lee mengucapkan selamat kepada para mahasiswa terpilih penerima Program Beasiswa Yayasan Korindo Periode Tahun 2024/2025 dan berharap yang terbaik dalam kesuksesan untuk mencapai cita-cita serta penjalinan kerja sama yang dapat terus berlangsung.

Sesi acara dilanjutkan dengan sesi serah terima beasiswa kepada para mahasiswa terpilih penerima dan testimoni masing-masing dari para penerima beasiswa menggunakan bahasa Korea untuk menyampaikan aspirasi mereka dalam memanfaatkan beasiswa dari Yayasan Korindo. Acara kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama dengan seluruh penerima, alumni beasiswa, perwakilan Yayasan Korindo, dan jajaran dekanat FIB UGM.

Selamat untuk para mahasiswa terpilih penerima Beasiswa Yayasan Korindo Tahun 2024/2025!

1.  Ana Fatimah
2. Difta Maulifa Sakina
3. Eunike Serafia Nugraeni Sunarto
4. Sabrina Zalfaa Arisanti
5. Salma Allayda Rahmayanti

Workshop Updating Metodologi Pembelajaran Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK)

Rilis BeritaSDGSSDGs 4: Pendidikan Berkualitas Rabu, 25 September 2024

Yogyakarta, Sabtu, 24 Agustus 2024. Dosen Program Studi Bahasa dan Sastra Prancis, Departemen Bahasa dan Sastra, Prof. Dr. Wening Udasmoro, M.Hum., DEA. menjadi narasumber dalam kegiatan Workshop Updating Metodologi Pembelajaran Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) yang diselenggarakan oleh Universitas Gadjah Mada. Materi Metodologi Inklusif dalam pembelajaran MKWK diadakan di Hotel Grand Rohan Yogyakarta, memaparkan metode dan peran inklusivitas dalam pengajaran.

Dalam pemaparan materi, Prof. Dr. Wening mencantumkan pergerakan cara berpikir metodologis dengan membedakannya menjadi objektif dan subjektif. Dasar pemikiran turut mempertimbangkan beberapa hal, yakni:

  1. Selalu ada kultur dominan yang menguasai dunia atau menguasai wacana dunia
  2. Selalu ada struktur yang timpang dalam kehidupan
  3. Selalu ada mereka yang memiliki akses lebih mudah daripada yang lain karena akumulasi kapital sosialnya atau kapital finansial keluarganya
  4. Selalu ada kelompok yang lebih tertindas dibandingkan yang lain

Oleh karena itu, dibutuhkan metodologi yang berposisi untuk mengetahui kelompok-kelompok yang terbagi dalam lingkup mahasiswa, seperti persoalan mental, relasi sosial, kekerasan, keuangan, dan etika serta integritas akademik. Menginklusikan mahasiswa secara khusus dalam pembelajaran sebagai subjek yang dibicarakan dan yang berbicara menjadi penting untuk memahami persoalan yang ada di kalangan mahasiswa.

Peluncuran dan Diskusi Buku At the Circus karya Nukila Amal dalam Makassar International Writers Festival (MIWF)

Rilis BeritaSDGSSDGs 4: Pendidikan Berkualitas Selasa, 24 September 2024

Makassar, Jumat, 24 Mei 2024. Dalam kegiatan Makassar International Writers Festival (MIWF), Dr.phil. Ramayda Akmal, S.S., M.A., dari Departemen Bahasa dan Sastra, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada menjadi narasumber Peluncuran & Diskusi Buku At the Circus karya Nukila Amal, bersama dengan penulis kontemporer buku tersebut, Nukila Amal, dan Zen Hae, penulis sastra. At the Circus: Short Fiction merupakan kumpulan fiksi pendek karya Nukila Amal yang diterjemahkan  oleh Toni Pollard; diterbitkan oleh Yayasan Lontar pada tahun 2023. Sebagai salah satu pengarang  terpenting Indonesia saat ini, prosa Nukila Amal lekat dengan kepengerajinan bahasanya yang di atas  rata-rata–dalam bahasa Indonesia.

Pertanyaan utama yang akan memantik diskusi ini adalah  bagaimana keindahan bahasa itu kemudian diterjemahkan dalam bahasa Inggris? Apakah kekuatan  bahasa dapat diterjemahkan persis? Apakah mungkin terjadi pergeseran?  Memperbincangkan proses kreatif Nukila Amal untuk kumpulan fiksi pendek tersebut sendiri sudah  sangat menarik, ditambah dengan proses penerjemahannya, diskusi ini menjadi salah satu yang  dianggap signifikan dalam rangkaian MIWF 2024 ini. Diskusi akan berfokus pada seberapa jauh,  penulis dan penerjemah melakukan kompromi terhadap teks dan konteks dalam proses  penerjemahan kumpulan cerita ini. Lebih jauh, forum ini merupakan ruang aman dan suportif bagi siapa saja yang hadir, baik luring  ataupun daring.

Panel yang berlangsung hibrid ini dilaksanakan di Museum I Lagaligo; terbuka untuk  umum dan gratis. Program ini berdurasi 2 jam dengan format berbasis diskusi, tanya-jawab bersama  pembicara (1 jam–menyesuaikan dengan durasi total) dan tanya-jawab dengan peserta (30 menit–menyesuaikan dengan durasi total). Adapun tiga pembicara yang hadir dalam forum ini sebagai  berikut.

Nukila Amal 

Nukila Amal yang lahir di Ternate adalah salah satu penulis kontemporer Indonesia yang paling  inovatif dan penulis kontemporer Indonesia yang paling inovatif dan imajinatif. Nukila menulis dalam  bentuk prosa yang mendekati puisi, penuh dengan metafora, merujuk pada sastra dan seni dunia.  Beberapa karyanya telah mendapat penghargaan dari berbagai pihak seperti Pusat bahasa, majalah  Tempo dan harian Kompas. Novel pertamanya bahkan telah diterjemahkan ke dalam bahasa  Belanda dan Italia.

Ramayda Akmal 

Ramayda Akmal menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada, dan gelar doktor di Asien-Afrika-Institut, Universität Hamburg. Ramayda adalah dosen di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. Novelnya yang berjudul Jatisaba memenangkan Sayembara Penulisan Novel Dewan Kesenian Jakarta 2010. Pada tahun 2017, novel keduanya, Tango & Sadimin menjadi Runner-Up dalam Lomba Menulis Novel Internasional UNNES. Karya terbarunya, Aliansi Monyet Putih, diterbitkan pada tahun 2022. Dia menulis beberapa buku akademik, termasuk Pahlawan dan Pecundang, Militer dalam Novel-Novel Indonesia (2014) dan Melawan Takdir, Subjektivitas Pramoedya Ananta Toer dalam Novel Perburuan (2015).

Zen Hae 

Zen Hae menulis cerpen, puisi, naskah lakon, esai dan kritik sastra dan teater. Buku terbarunya  adalah omnibus Rahasia Kesaktian Raja Tua (Padrão Buku Abadi, 2022) dan himpunan esai  Sembilan Lima Empat (JBS, 2021). Sebelumnya, kumpulan cerpen Rumah Kawin (KataKita, 2004),  buku puisi Paus Merah Jambu (AKAR Indonesia, 2007) dan buku cerpen tigabahasa The Red Bowl  and Other Stories (Lontar, 2015). Zen adalah ko-editor untuk dua jilid The Lontar Anthology of  Indonesian Short Stories dan Antologi Cerpen Indonesia (Lontar, 2017) dan ko-editor untuk  penerbitan BTW Book seri kedua yang diterbitkan oleh Yayasan Lontar menjelang London Book Fair  2019. Saat ini ia adalah kurator Gagasan di Komunitas Salihara dan redaktur jurnal “Kalam” daring.  Juga, memperkuat keredaksian Lontar.

1…2324252627…38

Rilis Berita

  • Pemotongan Tumpeng Perayaan Kemenangan FIB UGM pada Nitilaku 2024
  • Menyebrangi Cakrawala: Menjelajahi Lithuania Lewat IISMA
  • Prodi Bahasa dan Kebudayaan Korea Gelar Kuliah Umum “Teknik Berorasi dalam Bahasa Korea” bersama K-Speech Indonesia
  • Kunjungan Fakultas Ushuludin Adab dan Humaniora UIN Salatiga ke FIB UGM
  • Pengukuhan Prof. Dr. Hendrokumoro, M.Hum. sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Linguistik Fakultas Ilmu Budaya UGM

Arsip Berita

Video UGM

[shtmlslider name='shslider_options']
Universitas Gadjah Mada

Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Gadjah Mada
Jl. Nusantara 1, Bulaksumur Yogyakarta 55281, Indonesia
   fib@ugm.ac.id
   +62 (274) 513096
   +62 (274) 550451

Unit Kerja

  • Pusat Bahasa
  • INCULS
  • Unit Jaminan Mutu
  • Unit Penelitian & Publikasi
  • Unit Humas & Kerjasama
  • Unit Pengabdian kepada Masyarakat & Alumni
  • Biro Jurnal & Penerbitan
  • Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
  • Pusaka Jawa

Fasilitas

  • Perpustakaan
  • Laboratorium Bahasa
  • Laboratorium Komputer
  • Laboratorium Fonetik
  • Student Internet Centre
  • Self Access Unit
  • Gamelan
  • Guest House

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Prosedur Permohonan Informasi Publik
  • Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat
  • Daftar Informasi Wajib Berkala

Kontak

  • Akademik
  • Dekanat
  • Humas
  • Jurusan / Program Studi

© 2024 Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY