• About UGM
  • Academic Portal
  • IT Center
  • Library
  • Research
  • Webmail
  • Informasi Publik
  • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Profil
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Manajemen
    • Tenaga Kependidikan
    • Tenaga Pendidik
  • Akademik
    • Kalender Akademik
    • Program Sarjana
      • Antropologi Budaya
      • Arkeologi
      • Sejarah
      • Pariwisata
      • Bahasa dan Kebudayaan Korea
      • Bahasa dan Sastra Indonesia
      • Sastra Inggris
      • Sastra Arab
      • Bahasa dan Kebudayaan Jepang
      • Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa
      • Bahasa dan Sastra Prancis
    • Program Master/S2
      • Magister Antropologi
      • Magister Arkeologi
      • Magister Sejarah
      • Magister Sastra
      • Magister Linguistik
      • Magister Pengkajian Amerika
      • Magister Kajian Budaya Timur Tengah
    • Program Doktor/S3
      • Antropologi
      • Ilmu-ilmu Humaniora
      • Pengkajian Amerika
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
  • KPPM
    • Info Penelitian
    • Publikasi Ilmiah
    • Pengabdian Masyarakat
    • Kerjasama Luar Negeri
    • Kerjasama Dalam Negeri
  • Organisasi Mahasiswa
    • Lembaga Eksekutif Mahasiswa
    • Badan Semi Otonom
      • KAPALASASTRA
      • Persekutuan Mahasiswa Kristen
      • LINCAK
      • Saskine
      • Keluarga Mahasiswa Katolik
      • Dian Budaya
      • Sastra Kanuragan (Sasgan)
      • Keluarga Muslim Ilmu Budaya (KMIB)
      • BSO RAMPOE UGM
      • Bejo Mulyo
    • Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS)
      • Badan Keluarga Mahasiswa Sejarah
      • Himpunan Mahasiswa Arkeologi
      • Himpunan Mahasiswa Bahasa dan Kebudayaan Korea
      • Himpunan Mahasiswa Pariwisata
      • Himpunan Mahasiswa Bahasa dan Kebudayaan Jepang
      • Himpunan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Prancis
      • Ikatan Mahasiswa Sastra Arab
      • Ikatan Mahasiswa Jurusan Sastra Inggris
      • Keluarga Mahasiswa Antropologi Budaya
      • Keluarga Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia
      • Keluarga Mahasiswa Sastra Nusantara
  • Pendaftaran
  • Beranda
  • SDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan
  • hal. 39
Arsip:

SDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan

Visiting Lecturer Prof. Dr. Bambang Hudayana di Universitas Padjajaran

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGSSDGs 11: Kota dan Pemukiman Yang BerkelanjutanSDGs 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan Yang TangguhSDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai TujuanSDGs 4: Pendidikan BerkualitasSDGs 6: Air bersih dan sanitasi layak Selasa, 24 Desember 2024

Kerja sama antara Departemen Antropologi, FIB, UGM dan Departemen Antropologi, FISIP, Universitas Padjadjaran menghasilkan beberapa kerja-kerja kolaborasi salah satunya visiting lecture di kampus tersebut. Pada 14 Mei 2024, Prof. Dr. Bambang Hudayana, M.A. diminta untuk mengajar di Unpad di kelas S1 Pengembangan Masyarakat dan S2 Antropologi Terapan. Kuliah tersebut dilaksanakan secara terbuka dengan tema acara “Isu dan Masalah Pedesaan dan Agraria” yang di moderatori oleh Prof. Dr. H. Opan Suhendi Suwartaoradja, M.Si. 

Pada kesempatan itu, Prof. Dr. Bambang Hudayana, M.A. memberikan kuliah dengan materi “Riset Aksi Partisipatoris sebagai Kekuatan Antropologi Pemberdayaan. Beliau memulai dengan sejarah perkembangan antropologi di Indonesia yang hadir dimulai sebagai leading antropologi pembangunan (agenda modernisasi) dimana antropolog diminta untuk menyukseskan berbagai program dengan peran memetakan potensi dan hambatan sosial budaya hingga menemukan solusi untuk berbagai persoalan tersebut. Adapun program pembangunan yang melibatkan peran antropolog antara lain transmigrasi, revolusi hijau, keluarga berencana, pemukiman kembali suku terasing, pembangunan komunitas pedesaan dan lain sebagainya. Meskipun demikian, antropologi pembangunan dikritisi hingga memunculkan antropologi pemberdayaan dimana riset aksi partisipatoris digunakan sebagai metode pemberdayaan masyarakat atau sering kali disebut penelitian aksi partisipatoris (PAR). Keunggulan dengan menggunakan PAR yaitu melihat persoalan yang lebih mikro, detail, deskriptif secara emik, refleksi, kritis dan lebih berpihak. Selain itu dapat digunakan sebagai materi penyusunan program pembangunan skala lokal, advokasi, dan edukasi bagi masyarakat. 

Terkait hal tersebut, Prof. Bambang Hudayana menceritakan pengalaman penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di BUMDES Karangrejek, Gunung Kidul yang sebelumnya selalu mengalami kekeringan pada musim kemarau. Kemudian di tahun 1998 pemuda wilayah tersebut menggagas mengenai pembangunan sumur air sungai bawah tanah dengan kolaborasi Mahasiswa KKN UGM. Pembangunan sumur tersebut berhasil bahkan surplus air dan dijual ke luar desa hingga membangun beberapa unit usaha (desa mart) dan simpan pinjam dari perolehan keuntungan yang dikelola oleh BUMDES. 

Selain cerita tersebut juga mengisahkan best practice pada Pemberdayaan Pembatik Giriloyo, Imogiri yang menjadi korban bencana tektonik 2006. PAR tersebut mengidentifikasi profil korban, kebutuhan, skema pendanaan dan bentuk partisipasi masyarakat yang terdampak. Prof. Dr. Bambang Hudayana, M.A. juga menceritakan PAR mempromosikan singkong untuk kedaulatan pangan di Indonesia yang menggunakan local asset based approach; access based approach; people centered development. Tak hanya itu, Prof. Dr. Bambang Hudayana, M.A. juga menceritakan tradisi PRA di negara lainnya. Pada kuliah tersebut mahasiswa tampak antusias dengan melontarkan berbagai pertanyaan. 

[Humas FIB UGM, Penulis: Dewi W, Editor: Sandya Kirani]

SDGs 4; 6; 11; 16; 17

Talkshow Abhiseka Kramasisya 2024: dari Jajaran Dosen Hingga Alumni Hebat

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGSSDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai TujuanSDGs 4: Pendidikan BerkualitasSDGs 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDGs 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Selasa, 24 Desember 2024

Pada tanggal 19 Oktober 2024, Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa menggelar acara pembukaan Abhiseka Kramasisya dan talkshow bersama para dosen hingga alumni yang menjadi narasumber untuk mahasiswa baru. Abhiseka Kramasisya adalah sebuah acara rutin yang diselenggarakan oleh Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa. Pada tahun 2024 ini, Abhiseka Kramasisya mendatangkan narasumber yang memiliki banyak pengalaman yang bisa dibagikan untuk mahasiswa baru. Semua narasumber yang diundang mempunyai karir yang luar biasa pada bidangnya masing-masing. Mahasiswa baru mendapatkan motivasi dan gambaran dari bermacam-macam profesi yang digeluti oleh para alumni. Mulai dari abdi dalem hingga terjun ke dunia entertainment, keberagaman profesi alumni Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa menunjukkan bahwa Sastra dan Budaya Jawa mampu berkembang dalam bidang apapun.

Gambar 1 Para dosen pada materi keprodian

Sebelum memasuki acara talkshow bersama alumni, mahasiswa baru terlebih dulu dikenalkan dengan materi-materi keprodian yang disampaikan oleh dosen yang hadir, baik secara luring maupun daring. Para dosen yang hadir secara luring diantaranya Dr. Daru Winarti, M.Hum., Dr. Sri Ratna Saktimulya, M.Hum., Dr. Arsanti Wulandari, M.Hum., R. Bima Slamet Raharja, S.S., M.A., Imam Prakoso, S.S., M.A. menyampaikan materi keprodian sesuai dengan bidangnya penjurusan masing-masing. Dr. Sri Ratna Saktimulya, M.Hum., didampingi dengan Dr. Arsanti Wulandari, M.Hum., memaparkan bagian filologi. Mulai dari pengertian filologi hingga proses belajar filologi. Dilanjutkan dengan pemaparan oleh Dr. Daru Winarti, M.Hum., memaparkan peminatan linguistik, dan yang terakhir disampaikan oleh R. Bima Slamet Raharja, S.S., M.A., yang memaparkan bagian sastra. Kemudian ada beberapa dosen yang bergabung secara daring karena sedang melanjutkan studi di luar negeri, diantaranya Yosephin Priastuti Rahayu, S.S., M.Hum., yang sedang melanjutkan studinya di Universitas Leiden. Nurmalia Habibah, S.S., M.A., yang sedang berada di Prancis untuk melanjutkan studinya di Universitas PSL, dan yang terakhir ada Zakariya Pamuji Aminullah, S.S., M.A., yang sedang berada di Jerman dan berstudi di Universitat Hamburg.

Gambar 2 Para dosen yang menghadiri secara daring

Sesi keprodian ini diterima baik oleh seluruh peserta Abhiseka Kramasisya. “Materi keprodian bikin aku lebih kenal dengan prodi, jadi lebih paham dengan penjurusan-penjurusannya besok, seru juga bisa lebih mengenal bapak dan ibu dosen semuanya,” ungkap Andini Nuraini salah satu mahasiswa baru peserta Abhiseka Kramasisya. Dengan adanya sesi keprodian diharapkan mahasiswa baru dapat mengetahui informasi mengenai Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa, mampu menuntun ilmunya hingga mencapai cita-cita yang mulia, serta senantiasa melestarikan budaya Jawa.

Acara dilanjutkan dengan talkshow alumni yang disampaikan oleh 3 narasumber yakni Sukma Putri, Razan Bahri, dan Rizky Inggar. Narasumber pertama, Sukma Putri menyampaikan informasi terkait dengan profesi yang dijalaninya sekarang sebagai abdi dalem Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Sukma juga menyampaikan bagaimana pesan dan kesan menjadi seorang mahasiswa Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa. Motivasi yang diberikan Sukma terhadap mahasiswa baru sangat menarik perhatian, “Terima kasih udah milih Sastra Jawa, karena langkah awal kalian milih disini udah bisa menciptakan langkah yang besar pengaruhnya di masa depan. Semangat untuk kalian semua, sehat dan waras selalu soalnya kalian berhak mendapatkan keajaiban yang indah dari apa yang udah kalian pilih,” tulisnya di salah satu slide powerpoint yang ditayangkan.

Gambar 3 Sukma Putri menyampaikan materinya

Razan Bahri sebagai narasumber kedua, beliau mengikuti acara ini dengan daring karena sedang berada di luar negeri, tepatnya beliau berprofesi sebagai staf KJRI Melbourne. Beberapa mahasiswa baru mendapatkan pandangan bahwasannya menjadi seorang mahasiswa Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa tidak membatasi untuk memiliki pekerjaan diluar jurusan. Razan Bahri menyampaikan bahwa penguasaan bahasa Inggris pada saat ini menjadi hal penting yang harus dilakukan, tanpa mengesampingkan penggunaan bahasa ibu dan bahasa Indonesia. Menggunakan bahasa Inggris untuk mengenalkan budaya Jawa dalam kancah internasional dapat mengawali langkah pelestarian budaya Jawa dan mempromosikannya lebih lanjut.

Gambar 4 Razan Bahri menyampaikan materinya

Narasumber ketiga adalah seorang alumni mahasiswa Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa yang saat itu masih bernama Sastra Nusantara angkatan 2003, beliau terjun kedalam dunia hiburan Indonesia. Program televisi yang diikuti oleh beliau sudah terhitung banyak, beliau terkenal sebagai komedian wanita yang sangat multitalenta, selain lawakannya yang selalu berhasil membuat orang tertawa, beliau ini merupakan seorang penyanyi yang juga bisa bermain peran. Rizky Inggar Lukitovati yang kerap disapa Mbak Kiky menjadi pembicara dalam talkshow alumni Abhiseka Kramasisya 2024. Masuk dalam beberapa nominasi penghargaan dan memenangkan salah satu diantaranya, Rizky Inggar menceritakan awal karirnya hingga bisa mencapai kehidupan yang sekarang. Rizky Inggar memberikan banyak pandangan bahwa Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa kelak akan menciptakan banyak insan hebat yang bisa berpengaruh untuk masa depan. Pada kenyataannya, image sebagai orang Jawa dengan dialek medhok-nya mampu membawa Rizky Inggar menjadi artis terkenal yang memiliki identitas dan ciri khas yang kuat saat ini. Hal tersebut menunjukkan bahwa eksistensi budaya Jawa dihargai dan patut untuk diberdayakan, sehingga tidak punah begitu saja. Rizky Inggar juga menegaskan untuk terus semangat menggapai mimpi walaupun banyak rintangan yang menghalangi, dengan keyakinan dan tekad yang dimiliki, semua dapat dicapai.

Gambar 5 Percakapan Rafael Raga sebagai moderator dengan Rizky Inggar

Dalam acara talkshow bersama alumni tersebut, mahasiswa mendapatkan bekal untuk menjalani dunia perkuliahan. Ketiga narasumber juga memberikan beberapa motivasi kepada mahasiswa Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa yang mungkin merasa pesimis dengan prospek pekerjaan setelah lulus. Menekankan bahwa mahasiswa Satra Jawa harus percaya bahwa keahlian mereka sangat dibutuhkan di berbagai sektor, terutama dalam industri kreatif, media, dan pendidikan. Diskusi yang hangat dan penuh wawasan memberikan banyak pelajaran berharga bagi seluruh peserta, terutama dalam menghadapi dunia profesional yang semakin kompetitif. Narasumber yang berbagi pengalaman, tantangan, dan keberhasilan mereka memberikan perspektif yang luas tentang berbagai peluang yang bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa setelah lulus. Melalui talkshow ini, diharapkan mahasiswa dapat termotivasi untuk terus berkarya dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan yang penuh peluang.

[Humas FIB UGM, Sandya Kirani]

Roadshow ke Kota Pahlawan: Magister Pengkajian Amerika, UGM kunjungi Universitas Airlangga dan Kedutaan Besar dan Konsulat A.S. di Indonesia

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGSSDGs 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan Yang TangguhSDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai TujuanSDGs 4: Pendidikan BerkualitasSDGs 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Selasa, 24 Desember 2024

Rangkaian acara Roadshow Magister Pengkajian Amerika UGM ke Kota Pahlawan, Surabaya, yang dilaksanakan pada 28–29 November 2024, berhasil menjadi momentum penting dalam memperluas jejaring akademik. Selain melaksanakan agenda promosi program studi, kunjungan ke Universitas Airlangga (UNAIR), serta Kedutaan Besar dan Konsulat A.S. di Indonesia, Surabaya ini juga mencerminkan komitmen Program Studi Magister Pengkajian Amerika untuk terus memajukan bidang kajian transnasional dan memperkuat kolaborasi antar institusi. 

Rombongan UGM melakukan kunjungan pertama ke Program Studi Magister Kajian Sastra dan Budaya, UNAIR pada Kamis, 28 November 2024. Dalam kesempatan ini, 13 mahasiswa Magister Pengkajian Amerika didampingi Kepala Program Studi, Dr. Aris Munandar, M. Hum. Setibanya di UNAIR, rombongan disambut hangat oleh Ketua Program Studi Magister Kajian Sastra dan Budaya, UNAIR, Bapak Edi Dwi Riyanto, S.S., M.Hum., Ph.D., yang juga merupakan alumni Magister Pengkajian Amerika, UGM, serta beberapa perwakilan dosen dan mahasiswa Magister Kajian Sastra dan Budaya dan Sastra Inggris, UNAIR. Pertemuan ini diawali dengan pemaparan informasi keunggulan dan kurikulum Magister Pengkajian Amerika, UGM oleh Dr. Aris Munandar, M. Hum. Kemudian, pemaparan ini dilanjutkan oleh beberapa mahasiswa yang berbagi pengalaman akademik dan non akademiknya selama menjalankan perkuliahan di Magister Pengkajian Amerika, UGM. 

Kunjungan ini juga menghasilkan diskusi yang produktif melalui Forum Group Discussion (FGD) antara dosen dan mahasiswa. Secara khusus, para dosen melakukan penjaringan aspirasi stakeholder dalam rangka tinjauan Kurikulum 2025. Bagi mahasiswa, pertemuan ini tidak hanya mempererat hubungan antara mahasiswa Magister Pengkajian Amerika UGM dan Magister Kajian Sastra dan Budaya, UNAIR, tetapi juga menghasilkan inisiatif kolaborasi program kerja di bidang akademik untuk tahun 2025 melalui himpunan mahasiswa Magister Pengkajian Amerika, UGM dan Magister Kajian Sastra dan Budaya, UNAIR. Dengan berbagi wawasan tentang kurikulum, publikasi ilmiah, dan program unggulan masing-masing, kedua program studi telah membuka peluang untuk melakukan pengembangan bersama yang lebih luas.

Gambar 1 Forum Group Discussion dosen UGM dan UNAIR

Pada Jumat, 29 November 2024, rombongan mengunjungi  Kedutaan Besar dan Konsulat A.S. di Indonesia, Surabaya sebagai penutup rangkaian roadshow. Kunjungan ini menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa Magister pengkajian Amerika. Sesi talkshow bersama Kayla M. Smith, Foreign Service Officer, memberikan gambaran baru mengenai berbagai tradisi budaya Amerika, khususnya terkait perayaan Thanksgiving. Selain itu, diskusi dengan suasana hangat dan akrab dengan Kayla yang juga mengaitkan beberapa tradisi budaya Indonesia ini juga menambah pengalaman dimensi budaya yang relevan dengan konteks kajian transnational American Studies bagi mahasiswa.

Gambar 2 Foto Bersama di kantor U.S. Embassy and Consulate in Indonesia, Surabaya

Rangkaian roadshow ini memberikan pengalaman sinergi antara institusi akademik dan pihak eksternal untuk mendorong pembelajaran yang inklusif, lintas budaya, dan kontekstual bagi mahasiswa. Keberhasilan acara ini diharapkan menjadi pijakan untuk kolaborasi yang lebih mendalam di masa mendatang, memperkuat posisi Magister Pengkajian Amerika UGM sebagai program studi yang inovatif, adaptif, dan berorientasi global.

[HUMAS FIB UGM, Editor: Sandya Kirani]

Mahasiswa Prodi BK Jepang Melaksanakan Kuliah Lapangan di PT Rupa Raya Indonesia, Semarang

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGs 11: Kota dan Pemukiman Yang BerkelanjutanSDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai TujuanSDGs 4: Pendidikan BerkualitasSDGs 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDGs 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Selasa, 24 Desember 2024

Pada hari Senin, 25 November 2024, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (FIB UGM), melaksanakan kuliah lapangan ke PT Rupa Raya Indonesia, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang desain arsitektur rumah Jepang.

Kegiatan ini menjadi ajang pembelajaran langsung bagi mahasiswa untuk memahami penerapan teknologi kreatif sekaligus melihat peluang kerja sama antara budaya Jepang dan inovasi teknologi di Indonesia. PT Rupa Raya Indonesia, yang memiliki reputasi unggul di bidang desain, menjadi lokasi yang pas untuk menambah wawasan mahasiswa terkait budaya dan teknologi.

Acara dimulai dengan sambutan hangat dari CEO Marumori Company Japan, mitra internasional PT Rupa Raya Indonesia, yang menjelaskan visi perusahaan dalam mendukung kolaborasi. Sambutan dilanjutkan oleh CEO PT Rupa Raya Indonesia yang diwakili oleh Bpk. Irzam Sarif, menggarisbawahi pentingnya pengembangan SDM untuk mendukung perkembangan perusahaan. 

Gambar 1 Mahasiswa Prodi BK Jepang Melaksanakan Kuliah Lapangan di PT Rupa Raya Indonesia, Semarang

Mahasiswa kemudian mengikuti pemaparan mendalam mengenai profil perusahaan oleh staf PT Rupa Raya Indonesia. Dalam sesi ini, mahasiswa diajak untuk mengeksplorasi produk dan layanan unggulan perusahaan, termasuk animasi 3D dan inovasi berbasis virtual reality.

Sebagai tanda kenang-kenangan, pihak UGM menyerahkan souvenir kepada PT Rupa Raya Indonesia, yang diakhiri dengan sesi foto bersama. Selanjutnya, mahasiswa berkesempatan melakukan kunjungan langsung ke kantor produksi PT Rupa Raya Indonesia. Dalam tur ini, mereka menyaksikan setiap proses yang dilalui dalam mengerjakan pemesanan desain dari Jepang.

Kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi mahasiswa untuk terus belajar dan berinovasi, memadukan keunggulan bahasa dan budaya Jepang dengan semangat kreatif Indonesia. Dengan adanya kunjungan ini juga, diharapkan mahasiswa tidak hanya memperoleh wawasan baru, tetapi juga termotivasi untuk berkontribusi dalam perkembangan industri kreatif di masa depan.

[Humas FIB UGM; Penulis: Yulia Agustiani; Editor: Valentina Pramahita Iswari, Sandya Kirani]

 

Kunjungan Pengurus Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD) ke Fakultas Universitas Gadjah Mada

HEADLINEHEADLINERilis BeritaSDGSSDGs 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan Yang TangguhSDGs 17: Kemitraan Untuk Mencapai TujuanSDGs 4: Pendidikan Berkualitas Kamis, 19 Desember 2024

Yogyakarta, Jumat, 6 Deseber 2024. Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD) melakukan kunjungan ke Universitas Gadjah Mada dalam rangka silaturahmi dan menghadiri beberapa kegiatan di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya UGM, seperti HUT Mandala Majapahit UGM, Serah Terima Pengelolaan Mandala Majapahit UGM, dan Pertemuan Pengelola dan Penerima Beasiswa YAD di FIB UGM.

Kegiatan dimulai dengan pertemuan antara jajaran Dekanat FIB UGM yang terdiri atas Dekan Fakultas Ilmu Budaya UGM, Prof. Dr. Setiadi, S.Sos., M.Si., Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia, Suray Agung Nugroho, S.S., M.A., Ph.D., dan Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni Dr. Mimi Savitri, M.A., beserta Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed.,Sp.OG(K)., Ph.D., dengan rombongan pengurus Yayasan Arsari Djojohadikusumo, yaitu Wakil Ketua YAD, Sitie Indrawati Djojohadikusumo, B.A., M.A., MSc., Bendahara YAD, Retnaning Tyas, Sekretaris YAD, Paula S.N. Landowero, Kepala Bidang Budaya YAD, M. Hasbiansyah Zulfahri, dan pengurus YAD lainnya. Pertemuan pertama dilakukan di Gedung Pusat UGM membahas lanjutan program kerja sama YAD dengan Universitas Gadjah Mada dan pembahasan mengenai persiapan peningkatan kompetensi untuk menghadapi tantangan global.

Setelah pertemuan di Gedung Pusat UGM berakhir, rombongan YAD kemudian melanjutkan kunjungan ke Fakultas Ilmu Budaya UGM menuju Gedung R.M. Margono Djojohadikusumo untuk mengikuti rangkaian kegiatan HUT Mandala Majapahit UGM. Dalam kesempatan ini, Dekan FIB UGM turut berterimakasih atas jalinan kerja sama YAD menghasilkan hasil kontribusi dalam bidang Arkeologi dan Sejarah. Pengembangan institusi yang dilakukan oleh civitas akademika memajukan perkembangan FIB UGM secara pesat. Ibu Indrawati juga mengatakan dalam lingkup kerja sama siap melakukan komunikasi intens dan optimal, dengan kemungkinan melibatkan mitra-mitra lain baik secara nasional dan internasional.

Sesi dilanjutkan pemotongan tumpeng simbolis dan penandatanganan Serah Terima Pengelolaan Mandala Majapahit UGM dan foto bersama. Berlanjut di siang hari, penerima Beasiswa YAD bertemu dengan para pengurus YAD dalam rangka silaturahmi secara luring untuk pertama kali bersama. Kunjungan hari ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi bagi Universitas Gadjah Mada, termasuk FIB UGM dengan Yayasan Arsari Djojohadikusumo, agar kedepannya kerja sama yang baik dapat senantiasa terjalin.

Foto bersama rombongan YAD dengan Rektor dan Jajaran Dekanat FIB UGM
Foto bersama rombongan YAD dengan Rektor dan Jajaran Dekanat FIB UGM
1…3738394041…75

Rilis Berita

  • Mahasiswa Sastra Arab UGM Segarkan Pikiran Sebelum UAS Melalui Outing Class Berjudul “Lu’bah Arabiyyah”
  • Antropologi UGM Terima Kunjungan ISBI Bandung, Bahas Penguatan Ciri Khas Program Studi dan Strategi Menuju Akreditasi Unggul
  • Pelopor Pelestari Budaya: Paksi, Alumni Bahasa, Sastra dan Budaya Jawa FIB Raih Penghargaan Alumnus Berprestasi UGM 2025
  • BSO Sastra Oebah Tampil Memukau di Pembukaan GIFTS 2025 dengan Tarian “Lelana Jagatriya”
  • Participation of Women in Renewable Energy [POWERE]: Keterlibatan Antropologi Mengawal Energi Terbarukan dari Pesisir Negeri

Arsip Berita

Video UGM

[shtmlslider name='shslider_options']
Universitas Gadjah Mada

Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Gadjah Mada
Jl. Nusantara 1, Bulaksumur Yogyakarta 55281, Indonesia
   fib@ugm.ac.id
   +62 (274) 513096
   +62 (274) 550451

Unit Kerja

  • Pusat Bahasa
  • INCULS
  • Unit Jaminan Mutu
  • Unit Penelitian & Publikasi
  • Unit Humas & Kerjasama
  • Unit Pengabdian kepada Masyarakat & Alumni
  • Biro Jurnal & Penerbitan
  • Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
  • Pusaka Jawa

Fasilitas

  • Perpustakaan
  • Laboratorium Bahasa
  • Laboratorium Komputer
  • Laboratorium Fonetik
  • Student Internet Centre
  • Self Access Unit
  • Gamelan
  • Guest House

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Prosedur Permohonan Informasi Publik
  • Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat
  • Daftar Informasi Wajib Berkala

Kontak

  • Akademik
  • Dekanat
  • Humas
  • Jurusan / Program Studi

© 2024 Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju