– Gedung A (Tahun 1967 s,d. sekarang)
– Gedung A (Tahun 1967 s,d. sekarang)
HEADLINEHEADLINERilis Berita Senin, 27 Mei 2024
HEADLINEHEADLINERilis Berita Minggu, 26 Mei 2024
SDGs 4: Quality Education | SDGs 4: Education in Developing | SDGs 4: Access to Education | SDGs 4: Basic Education | SDGs 4: Basic Literacy | SDGs 8: Decent Work and Economic Growth | SDGs 8: Creativity and Innovation | SDGs 9: Industry, Innovation and Infrastructure | SDGs 9: Cooperation | SDGs 10: Education | SDGs 11: Sustainable Cities and Communities | SDGs 16: Peace, Justice and Strong Institutions | SDGs 17: Partnerships for the Goals | SDGs 17: Capacity Building
Fakultas Ilmu Budaya UGM bekerja sama dengan Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) dan Himpunan Mahasiswa Magister Ilmu Sastra (Matragama) menyelenggarakan kegiatan kolaborasi “Undangan Terbuka: Merayakan Puisi Penyair Indonesia-Chile – Baca/Bincang/Petik Gitar” yang diadakan pada Senin, 27 Mei 2024, Gedung Soegondo Lt. 7, Ruang 707, Fakultas Ilmu Budaya UGM.
Moderator:
– Ni Made Purnamasari
Pembahas:
– Ramayda Akmal
– FX Rudy Gunawan
– Annecy NM
Kegiatan ini terbuka untuk umum. Registrasi bersifat terbatas dan dapat dilakukan melalui tautan berikut:
https://bit.ly/MerayakanPuisiPenyairIndonesiaChile
HEADLINEHEADLINERilis Berita Minggu, 26 Mei 2024
SDGs 4: Quality Education | SDGs 4: Education in Developing | SDGs 4: Education for Sustainability | SDGs 4: Access to Education | SDGs 5: Gender Equality | SDGs 5: Empowerment | SDGs 5: Equal Opportunities | SDGs 8: Decent Work and Economic Growth | SDGs 8: Creativity and Innovation | SDGs 9: Industry, Innovation, and Infrastructure | SDGs 9: Industrial Diversification | SDGs 10: Reduced Inequalities | SDGs 11: Sustainable Cities and Communities | SDGs 16: Peace, Justice, and Strong Institutions | SDGs 16: Education | SDGs 17: Partnerships for the Goals | SDGs 17: Global Partnership | SDGs 17: Fostering Innovation
Pada Rabu, 22 Mei 2024, Himpunan Mahasiswa Arkeologi (HIMA UGM), Fakultas Ilmu Budaya UGM, melalui Divisi Pengabdian Masyarakat mengadakan program kerja Archaeology Goes To School #1, yang merupakan kegiatan pengenalan tentang ke-arkeologi-an dengan memberikan pemaparan materi dan permainan yang berkaitan dengan arkeologi kepada siswa-siswi SMP Negeri 2 Ngaglik, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Mandira Brick, selaku pembuat produk permainan bongkar-pasang berupa miniatur candi sebagai permainan edukatif bagi masyarakat umum, termasuk para pelajar. Kegiatan berlangsung dari pukul 10.00 WIB – 12.00 WIB dan bersifat interaktif dua arah diselingi sesi tanya jawab serta sesi permainan yang membagi siswa-siswi dalam sebuah kelas ke dalam enam kelompok untuk menyusun permainan bongkar-pasang miniatur candi.
Kegiatan dimulai dengan sesi pembukaan di sebuah ruang kelas SMP Negeri 2 Ngaglik dengan sambutan hangat oleh para mahasiswa HIMA UGM kepada siswa-siswi. Dilanjutkan sesi pengenalan umum mengenai Arkeologi UGM dan informasi seputar organisasi HIMA UGM. Adapun sesi setelah pengenalan umum, dilanjutkan dengan pemaparan materi seputar Arkeologi Klasik dengan tujuan untuk mengenalkan siswa-siswi kepada restorasi dan konservasi dalam perawatan cagar budaya.
“Berhubung audiens kami merupakan anak SMP, kami memberikan materi yang cukup mendasar tentang restorasi, konservasi, proses pemugaran dan cara merawat bangunan cagar budaya terutama bangunan candi. Jadi kami memberikan materi, seperti: Definisi dari restorasi dan konservasi yang dilanjut dengan proses dari kegiatan pemugaran secara bertahap yang diakhiri dengan cara merawat dari candi yang sudah dipugar agar tetap lestari,” ujar Arya Sena Prasetio, Ketua Pelaksana Archaeology Goes To School#1 dari Divisi Pengabdian Masyarakat HIMA UGM, menjelaskan alasan pemaparan materi mengenai Arkeologi Klasik.
Setelah sesi pemaparan materi beserta sesi tanya jawab interaktif berakhir, para siswa dibagi ke dalam enam kelompok, masing-masing berjumlah lima orang untuk bermain bongkar-pasang miniatur Candi Sukuh dan Candi Ratu Boko yang dibawakan oleh tim Mandira Brick. Enam set mainan bongkar-pasang Mandira dirakit oleh tiap kelompok dibimbing oleh mahasiswa HIMA UGM dalam prosesnya. Mainan-mainan tersebut kemudian diberikan ke pihak sekolah SMP Negeri 2 Ngaglik sebagai keberlanjutan pelajaran restorasi dan konservasi candi sebagai sarana pembelajaran lebih lanjut. Acara kemudian diakhiri dengan sesi dokumentasi foto bersama para siswa dan penutup oleh mahasiswa HIMA UGM dan tim Mandira Brick disertai pemberian plakat simbolis dan mainan Mandira.
“Semoga dengan dilaksanakannya Archaeology Goes To School ini, dapat memperkenalkan arkeologi ke anak-anak sekolah dan memberi wawasan lebih luas tentang pentingnya cagar budaya, juga memotivasi siswa-siswi untuk belajar lebih tekun dengan adanya media pembelajaran baru melalui Mandira Brick”, ungkap Sena mengenai harapannya dari kegiatan tersebut.
News Release Kamis, 23 Mei 2024
SDGs 1: No Poverty | SDGs 4: Quality Education | SDGs 8: Decent Work and Economic Growth | SDGs 9: Industry, Innovation, Infrastructure | SDGs 10: Reduced Inequalities | SDGs 17: Partnerships for the Goals
Yogyakarta, 21 Mei 2024 — Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024, Program Studi Sastra Arab UGM kembali menyelenggarakan Kuliah Kewirausahaan dan Pengembangan Diri dengan mengundang alumni-alumni sebagai dosen praktisi. Pada semester ini, Kuliah Kewirausahaan dan Pengembangan Diri menghadirkan lima narasumber dan empat diantaranya merupakan alumni Sastra Arab UGM yang membagikan pengalaman dan pengetahuan mereka di bidang wirausaha kepada mahasiswa.
Kuwat Prasetya, S.S. – 05 Maret 2024 dan 12 Maret 2024:
Narasumber pertama, Kuwat Prasetya, S.S., merupakan seorang pengusaha di bidang Umroh dan Haji mengusung tema, “Peluang Kewirausahaan”. Dalam presentasinya, Kuwat menekankan bahwa apa yang kita pelajari pasti akan memberikan manfaat suatu saat. “Jadi pembimbing haji adalah cara paling cepat naik haji, what you do today determines who you will be tomorrow.” ujar Kuwat.
Ahmad Fauzi, S.S., M.M. – 19 Maret 2024 dan 26 Maret 2024
Selanjutnya, Ahmad Fauzi SS, MM, seorang social entrepreneur yang telah berhasil mengembangkan berbagai proyek sosial di Indonesia, memberikan wawasan tentang “Peluang Kewirausahaan Sosial”. Fauzi menjelaskan bagaimana peluang dan tantangan alumni Sastra Arab dalam bidang Kewirausahaan. “Kepekaan terhadap sekitar merupakan kunci dalam kewirausahaan sosial,” kata Fauzi kepada para peserta kuliah.
Aishi Hamarin, S.S. – 02 April 2024 dan 23 April 2024
Pada sesi ketiga, Aishi Hamarin, S.S., yang merupakan seorang ahli keuangan dalam dunia perbankan, mengupas tuntas tema “Pengelolaan Keuangan dalam Wirausaha”. Aishi menekankan pentingnya manajemen keuangan yang baik dalam menjaga keberlangsungan usaha.
Reisa Nurma Borurega, S.S. – 30 April 2024 dan 07 Mei 2024
Sesi terakhir diisi oleh Reisa Nurma Borurega, S.S., seorang ahli pemasaran digital, dengan tema “Pengembangan Wirausaha melalui Promosi Digital”, Reisa memberikan tips dan strategi efektif dalam memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan eksposur dalam mempromosikan usaha yang dijalankan. “Usia saat ini merupakan usia keemasan, kita punya waktu dan kebugaran sehingga kita harus mempunyai skill wirausaha agar 5 tahun ke depan sudah mendapatkan hasilnya,” tutur Reisa.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para mahasiswa yang terlihat aktif bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber. Diharapkan kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa untuk lebih berani dalam berwirausaha dan mengembangkan potensi diri mereka. Melalui kuliah Kewirausahaan dan Pengembangan Diri, Program Studi Sastra Arab berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kompetensi kewirausahaan dan pengembangan diri mahasiswa sebagai bekal mereka dalam menghadapi dunia kerja dan menciptakan peluang bisnis baru di masa depan.
Rilis Berita Kamis, 23 Mei 2024
SDGs 3: Good Health and Well-being | SDGs 4: Quality Education | SDGs 16: Peace, Justice, and Strong Institutions | SDGs 17: Partnerships for the Goals
Yogyakarta, 24 April 2024 – Ikatan Mahasiswa Sastra Arab UGM (IKMASA) mengadakan acara Halal Bihalal yang diadakan pada Rabu, 24 April 2024 di Gedung Siti Baroroh A201 Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. Acara ini merupakan agenda rutin dari IKMASA yang dilaksanakan pada bulan Syawal dan wajib diikuti oleh mahasiswa sastra Arab Universitas Gadjah Mada.
Acara ini dihadiri oleh Dr. Zulfa Purnamawati, S.S., M.Hum., Ketua Program Studi Sastra Arab, Arief Budiman, S.S., M.A., selaku dosen sastra Arab, dan pemateri yang merupakan alumni Sastra Arab UGM, yaitu Ustadz Ibnus-Sakan Al-Faishal, S.S. M.Sc.
Acara ini dimulai dengan pembukaan oleh MC, sambutan serta pembacaan ikrar syawalan oleh Kaprodi, dosen Sastra Arab, ketua IKMASA 2024/2025 dan perwakilan ketua angkatan 2021, 2022, serta 2023, kemudian penyampaian materi oleh pembicara yang dipandu oleh moderator, dilanjutkan sesi tanya jawab, games, pemberian cenderamata, sesi dokumentasi, dan diakhiri dengan penutup.
Agenda ini membahas tema “Merajut Silaturahmi dalam Keharmonisan, untuk Menguatkan Fondasi Kebersamaan” yang bisa disimpulkan dengan kutipan berikut;
“Halal bihalal adalah produk budaya di Indonesia yang dicetuskan oleh Abdul Wahab Chasbullah. Pertama kali dilaksanakan pada tahun 1948 di Istana Merdeka untuk mendamaikan DI/TII, Masyumi, Kartosuwiryo dan lainnya agar tidak terpecah belah pada masa itu” – Ustadz Ibnus-Sakan Al-Faishal, S.S. M.Sc.
“Barokah halal bihalal adalah bisa untuk mempererat tali silaturahmi antara satu sama lain, antara mahasiswa dan dosen, menjaga keharmonisan, serta menguatkan kebersamaan” – Ustadz Ibnus-Sakan Al-Faishal, S.S. M.Sc.
Diharapkan dengan diadakannya kuliah umum dengan tema “Merajut Silaturahmi dalam Keharmonisan, untuk Menguatkan Fondasi Kebersamaan”, mahasiswa sastra Arab mampu untuk menjaga tali silaturahmi sehingga terciptanya rasa kebersamaan antara satu dengan yang lain.
Penulis: Shalsyabila Amanda Putri