SDGs 4: Quality Education | SDGs 4: Education in Developing | SDGs 4: Education for Sustainability | SDGs 4: Access to Education | SDGs 5: Gender Equality | SDGs 5: Empowerment | SDGs 5: Equal Opportunities | SDGs 8: Decent Work and Economic Growth | SDGs 8: Creativity and Innovation | SDGs 9: Industry, Innovation, and Infrastructure | SDGs 9: ICT Infrastructure Cooperation | SDGs 9: Access to the Internet | SDGs 9: Industrial Diversification | SDGs 10: Reduced Inequalities | SDGs 11: Sustainable Cities and Communities | SDGs 16: Peace, Justice, and Strong Institutions | SDGs 16: Education | SDGs 17: Partnerships for the Goals | SDGs 17: Global Partnership | SDGs 17: Fostering innovation
Berbeda rasanya ketika kita melangkah kepada hal di luar kemampuan kita, berbeda rasanya ketika mahasiswa sastra menceburkan diri dalam lomba hackathon, dan masih berbeda anggapannya ketika wanita terjun dalam bisnis bahkan memimpin. Hal inilah yang sebenarnya ingin diraih dalam program 2023 UNESCO-UNITWIN Advanced Workshop & Hackathon di Sookmyung Women’s University (SMU), Seoul, Korea Selatan pada bulan November-Desember 2023. Bulan Churniati, mahasiswi Sastra Inggris di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada tidak pernah sedikitpun berekspektasi bahwa program inilah yang akan membawanya berkompetisi di kancah internasional sekaligus dapat merasakan jalan-jalan ke luar negeri untuk pertama kalinya.

Bukan perjalanan yang sepele, program ini mengharuskan kita untuk diseleksi terlebih dahulu dari ratusan mahasiswa internal universitas kemudian barulah mengikuti training dan siapa yang terbaik akan mewakili Universitas Gadjah Mada di jenjang internasional nantinya. Sungguh suatu kehormatan yang memang wajib dibanggakan bagi Bulan mendapatkan pengalaman luar biasa ini, meskipun mungkin sedikit tersirat beban untuk menampilkan yang terbaik sebagai perwakilan Universitas terbaik di indonesia. Pasalnya, ada banyak ide-ide kreatif dari negara pesaing yakni Vietnam, Laos, dan Kamboja—dari ide membuat audiobook, aplikasi pengentas fast fashion, kesehatan, dan masih banyak lagi. Walakin, tajuk mahasiswa yang diberikan, mengharuskan para peserta untuk mengangkat kepala tinggi-tinggi dengan membahas isu UMKM yang tentu membuahkan hasil.

Sebelum mengikuti training ini, Bulan mengaku masih terlalu takut untuk memulai bisnis sendiri dan hanya berputar pada kegairahan teoritis yang ia rintis—PKM-K tentang kewirausahaan, kompetisi business case dan business plan, dan membuat konten UMKM orang lain. Hingga datanglah APWINC yang memberinya banyak ide, relasi, dan keberanian untuk memulai dan mengembangkannya membuka toko online sendiri, ya, setitik langkah tapi yang paling bermakna di tahun 2023 ini. “Terima kasih atas dukungan PIKA UGM sebagai pendamping dan penyedia segala informasi, FIB UGM sebagai fakultas tercinta, dan UNESCO atas program yang luar biasa, serta seluruh pihak yang terlibat. Kata ‘selesai’ takkan menghentikan hasrat saya, melainkan akan membuat lebih haus untuk belajar—tunggu saya di sini untuk membagikan cerita lagi.” ungkap Bulan Churniati.
Acara hari kedua dilaksanakan keesokan harinya yaitu hari Rabu tanggal 7 Februari 2024 di Ruang Sidang 1, Gedung Poerbatjaraka Lantai 1, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada jam 08.00-12.15 WIB. Karena hari pertama peserta sudah disuguhkan materi-materi dasar mengenai Posbindu dan semacamnya, maka di hari kedua ini peserta digiatkan untuk melakukan praktek. Para peserta pelatihan Posbindu melaksanakan simulasi dan latihan 5 meja Posbindu dengan antusias dan penuh semangat, lalu kemudian langsung melaksanakan Post test yang kedua untuk melihat perkembangan yang didapatkan sebagai kader Posbindu setelah mendapatkan materi serta pelatihan selama acara dilangsungkan selama dua hari.
Perlu diketahui, acara ini mendapat kerjasama dan bantuan dari Bapak/Ibu Tim HPU UGM. Ketua HPU UGM, Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., PhD, berkesempatan langsung mendampingi para peserta pelatihan sebagai Narasumber mengenai kegiatan pemeriksaan dalam posbindu dan praktek periksa kesehatan (mengukur tekanan darah/tensi dan mengambil sampel darah untuk pemeriksaan kadar kolesterol, gula dan asam urat). Beliau mendapat undangan langsung dari Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan Sumber Daya Manusia yaitu bapak Suray Agung Nugroho, M.A., Ph.D. Pelatihan kader Posbindu diikuti oleh para staf Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. Adapun sasaran dari layanan Posbindu adalah semua staf baik Dosen maupun Tenaga Pendidik di lingkungan fakultas
