Dalam rangka memperdalam kajian Asia Tenggara dan memperdalam kerja sama akademik dengan Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya mengadakan kunjungan khusus ke NCCU College of Foreign Language and Literature pada tanggal 15 Desember 2023 (Jumat). Delegasi yang berada dalam tim kunjungan ini adalah Prof. Setiadi, M. Si., dekan Fakultas Ilmu Budaya, Dr. Nur Saktiningrum, SS, M. Hum, dekan bidang akademik dan kemahasiswaan, dan Drs. Muhadi Sugiono, MA, perwakilan dari Pusat Studi Sosial Asia Tenggara.
Pertama-tama, Dekan NCCU College of Foreign Language and Literature, Zheng Jiayu, memberikan pidato pembukaan. Ia mengucapkan terima kasih kepada rombongan tamu dari Indonesia yang telah datang berkunjung. Selanjutnyapembicaraan disambung oleh Wakil Presiden Zhao Jingqi yang memberikan pemaparan singkat mengenai NCCU College of Foreign Language and Literature. Setelah itu disambung lagi dengan Asisten Profesor Cheng Ji Shiwei dan Asisten Profesor Bao Qiyun dari Sarjana Bahasa dan Budaya Asia Tenggara yang masing-masing memperkenalkan perencanaan mengenai kursus dan kegiatan akademik bahasa Indonesia.
Pada sesi pemaparan materi selanjutnya, Prof. Setiadi, M. Si., memberikan presentasi tentang internasionalisasi Bahasa Indonesia. Lalu Dr. Nur Saktiningrum, SS, M.Hum memaparkan lingkungan akademik Universitas Gadjah Mada dengan memberi penjelasan mengenai program INCULS yang dimiliki oleh FIB UGM. Pemaparan dari tim FIB UGM ditutup oleh Drs. Muhadi Sugiono, MA yang menjelaskan bahwa Identitas ASEAN terdiri dari politik dan keamanan, ekonomi, masyarakat dan budaya Masyarakat mendukung rencana Asia Tenggara untuk membangun komunitas “Satu Visi, Satu Identitas, Satu Komunitas” di masa depan.
Terakhir, Dekan Zheng Jiayu dan Prof. Dr. Setiadi, M. Si menandatangani perjanjian kerjasama kedua lembaga dan saling bertukar salinan. Perjanjian tersebut bertujuan untuk meningkatkan kerja sama akademik antara kedua pihak , termasuk pertukaran pelajar, gelar ganda (double degree) , rencana konsisten lima tahun sarjana/master, pertukaran pengajar dan peneliti, kerja sama dalam penyelenggaraan perkuliahan, seminar, lokakarya, dll. .,. Dengan penandatanganan MOU ini diharapkan dapat lebih meningkatkan kerja sama dan pertukaran antara sekolah, memperkaya sumber daya bahan ajar dan penelitian di Asia Tenggara, menyediakan lebih banyak saluran pertukaran internasional bagi guru dan siswa, dan membina hubungan profesional internasional.
Pada saat yang sama, Zhao Jingqi, wakil dekan dan direktur program, menandatangani perjanjian rencana kerja sama akademik antara program dan Pusat Penelitian Sosial Asia Tenggara dengan Drs.Muhadi Sugiono, MA, dengan tujuan untuk mempromosikan kerja sama dalam pengajaran dan penelitian antara dua pihak, seperti summer course program, magang, penelitian dan penerbitan kooperatif, dll.
Untuk berita selengkapnya dapat pula diakses disini.