SDGs 4: Quality Education | SDGs 17: Partnerships for the Goals
Prodi Magister Kajian Budaya Timur Tengah UGM mengundang Prof. Dr. Hassan Youssef, Guru Besar dari Canal Suez University Mesir dalam kuliah umum “Perkembangan Sastra Arab: Teori dan Penerapannya” pada hari Rabu, 6 Maret 2024 di Ruang 709 Gedung Soegondo Fakultas Ilmu Budaya UGM. Kuliah umum dihadiri oleh Wakil Dekan Fakultas Ilmu Budaya UGM Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Nur Saktiningrum, M.Hum., dosen-dosen Prodi, serta mahasiswa Prodi Magister KBTT dan Prodi Sarjana Sastra Arab serta sejumlah mahasiswa dari luar UGM.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan FIB UGM menjelaskan dua poin penting. Pertama, orientasi implementasinya yang tidak lagi ke ‘instrinsik’ karya sastra, tetapi sudah harus lebih memandangnya dalam hubugannya dengan budaya masyarakat. Kedua, tuntutan international exposure bagi semua sivitas akademik yang di antaranya dapat dilakukan dengan melibatkan dosen dari luar negeri dan juga pemberian kesempatan pembiayaan ke luar negeri bagi mahasiswa yang ingin melakukan diseminasi penelitiannya.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Prof. Dr. Hassan Youssef. Dijelaskan bahwa sastra Arab terus berkembang dari era pra-Islam atau Jahiliyah hingga masa kontemporer. Setiap era memiliki keunggulan masing-masing. Contohnya, keunggulan pada era Jahiliy adalah puisi-puisi Muallaqat. Pada era kedatangan Islam, puisi-puisinya mulai meninggalkan celaan dan menyisipkan bahasa Al-Qur’an sebagai dakwah menyebarkan agama Islam. Adapun keunggulan sastra Arab pada zaman kontemporer yakni adanya kebebasan pola syair dan penggunaan bahasa yang mudah dipahami oleh masyarakat. Perkembangan sastra Arab terus bergerak dinamis mengikuti perkembangan zaman. Oleh karena itu, mahasiswa dihimbau untuk selalu aktif mengikuti perkembangannya dan menelaahnya sehingga dapat memahami kebaharuan dalam dunia sastra Arab.