Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa mengadakan workshop bertema “Menggali Jenis & Makna Budaya dari Sesajen” pada Kamis, 27 November 2025, bertempat di selasar Margono lantai 4. Kegiatan ini dihadiri oleh Dr. R. Bima Slamet Raharja, S.S., M.A., selaku dosen pengampu mata kuliah tata cara, serta mahasiswa-mahasiswi dari Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa maupun dari berbagai program studi lainnya. Narasumber yang dihadirkan adalah Faizal Noor Singgih, S.T.P., seorang praktisi budaya dan MC pranatacara.
Dalam pemaparannya, Faizal Noor Singgih menjelaskan berbagai aspek mengenai sesajen, mulai dari jenis, fungsi, hingga makna budaya. Ia menegaskan bahwa sesajen dalam tradisi Jawa pada dasarnya merupakan wujud doa atau pengharapan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa melalui rangkaian simbol yang dikemas di dalamnya. Selain sebagai sarana spiritual, sesajen juga berperan sebagai media komunikasi sosial, bentuk penghormatan orang Jawa terhadap lingkungannya, serta ekspresi kebudayaan dari masyarakat setempat.
Antusiasme terlihat dari para peserta yang menilai kegiatan ini memberikan wawasan baru perihal sesajen sebagai bagian dari kebudayaan Jawa. Workshop ditutup dengan doa dan makan bersama.
Melalui workshop ini, diharapkan para mahasiswa memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai kebudayaan Jawa. Penghadiran narasumber dari kalangan praktisi budaya dinilai mampu memperkaya perspektif, baik dari sisi teori maupun praktik. Dengan demikian, kerjasama dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk terus mempelajari, melestarikan, dan menghidupkan kebudayaan Jawa.
Penulis : Haryo Untoro
Editor : Haryo Untoro
