Yogyakarta 12 Desember 2025 – Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (FIB UGM) melaksanakan “Launching Implementasi Sistem Smart Classroom Berbasis Internet of Things (IoT) untuk Otomasi dan Monitoring Suhu Ruangan” di Lantai 7 Gedung R. Soegondo.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program UGM Sustainability Campus Action Fakultas Ilmu Budaya Tahun 2025, yang bertujuan mengoptimalkan pengelolaan ruang pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi digital secara efisien dan berkelanjutan. Pada tahap awal, sistem Smart Classroom berbasis IoT telah dipasang dan dioperasikan di empat ruangan di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya sebagai upaya meningkatkan kenyamanan dan efektivitas kegiatan akademik.
Dalam kegiatan launching tersebut, Tim Teknologi Informasi FIB UGM memaparkan dashboard aplikasi pengoperasian sistem Smart Classroom, yang memungkinkan pengaturan dan pemantauan suhu ruangan secara terpusat serta dikendalikan dari jarak jauh. Sistem ini beroperasi menggunakan jaringan WiFi UGM sebagai infrastruktur utama. Dengan demikian, selama koneksi WiFi aktif, sistem dapat berjalan optimal, sedangkan ketika jaringan WiFi tidak tersedia atau mengalami gangguan, sistem otomasi akan ikut berhenti beroperasi.
Kegiatan launching dihadiri oleh pimpinan fakultas, perwakilan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta tim pendukung teknis. Rangkaian acara meliputi sambutan pimpinan fakultas, arahan pelaksanaan kegiatan, paparan teknis implementasi sistem oleh Tim TI FIB, hingga prosesi peluncuran resmi sistem Smart Classroom berbasis IoT. Pada sesi terakhir, peserta kegiatan diajak mengunjungi secara langsung ruangan-ruangan yang telah dipasang perangkat pengatur suhu berbasis IoT untuk melihat penerapan sistem secara nyata.
Implementasi Smart Classroom berbasis IoT ini sejalan dengan komitmen FIB UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Penyediaan lingkungan pembelajaran yang nyaman dan adaptif mendukung SDG 4 (Pendidikan Berkualitas). Efisiensi pengelolaan energi melalui otomasi suhu ruangan berkontribusi pada SDG 7 (Energi Bersih dan Terjangkau) serta SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim). Selain itu, pemanfaatan inovasi teknologi dalam pengelolaan fasilitas kampus mencerminkan dukungan terhadap SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur).
Melalui penerapan sistem ini, FIB UGM menegaskan komitmennya untuk terus mengintegrasikan teknologi, nilai humaniora, dan prinsip keberlanjutan dalam pengembangan lingkungan akademik.
[Humas FIB UGM, Alma Syahwalani]
