Yogyakarta, 3/2/2025 – Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada menggelar sidang terbuka program doktor pada Senin, 3 Februari 2025 di Ruang Multimedia Gedung Margono lantai 2. Pada kesempatan kali ini, Dr. Surahmat, S.Pd., M.Hum., Mahasiswa Program Studi S3 Ilmu-Ilmu Humaniora Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada dengan bidang kajian linguistik yang juga merupakan dosen di Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang, mengangkat disertasi dengan topik “Analisis Wacana Humor Etnik di Indonesia: Studi terhadap Delapan Kelompok Etnik”.
Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Surahmat, S.Pd., M.Hum. bertujuan untuk menganalisis wacana humor etnik di Indonesia dengan mendeskripsikan jenis, bentuk, struktur, dan penggunaan bahasanya, serta menjelaskan ideologi dan fungsi sosialnya dalam masyarakat multikultural. Beliau mengungkapkan bahwa upaya untuk mengungkap makna ideologis suatu humor tidaklah sederhana karena bagaimana humor membentuk pengetahuan, sikap, dan praktik sosial suatu masyarakat dapat berbeda satu sama lain bergantung pada preferensi personal dan pengaruh lingkungan atau konteks lainnya.
Acara dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan Prof. Dr. Sangidu, M.Hum. sebagai pimpinan sidang. Sidang digelar dengan sesi uji disertasi di mana terdapat berbagai pertanyaan dari setiap promotor yang hadir dalam sidang tersebut. Salah satu promotor, Prof. Dr. I Dewa Putu Wijana, S.U., M.A., mengawali sesi uji disertasi dengan pertanyaan terkait adanya humor yang diibaratkan sebagai pisau bermata dua di mana humor dapat membawa keceriaan, tetapi juga dapat membawa kesedihan hingga kemurkaan apabila penerima humor merasa sakit hati atas humor yang ditujukan kepada dirinya.
Berkaitan dengan pertanyaan tersebut, dalam disertasinya, Dr. Surahmat, S.Pd., M.Hum. mengungkapkan bahwa para pencipta dan pengguna humor hendaknya lebih jeli dalam menciptakan dan menggunakan humor agar tidak semakin memperkuat nilai-nilai yang tidak adil, misalnya marginalisasi dan diskriminasi. Sebaliknya, para pencipta dan pengguna humor dapat menggunakan humor etnik untuk membangun kesadaran kolektif sebagai bangsa multietnik yang harus saling menghormati.
Dalam keputusan akhir sidang, Surahmat, S.Pd., M.Hum. resmi menyandang gelar doktor dalam bidang kajian lingustik Program Studi S3 Ilmu-Ilmu Humaniora Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada. Selamat kepada Dr. Surahmat, S.Pd., M.Hum.! Semoga dengan penelitiannya dapat memberikan kontribusi pemikiran untuk pengembangan ilmu pengetahuan terhadap kajian humor dan linguistik
[Humas FIB UGM, Muhammad Ebid El Hakim]