
Pangalengan, 12/2024 – Dalam rangka mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) nomor 4, yaitu “Pendidikan Berkualitas untuk Semua” SDIT Fithrah Insani 4 mengadakan program pendidikan inklusif dalam semua pembelajaran termasuk pembelajaran bahasa Arab. Kegiatan ini berlangsung sejak awal semester ganjil, mulai 09 September 2024. Program ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif bagi siswa dengan berbagai latar belakang dan kemampuan, termasuk siswa berkebutuhan khusus.
Kepala sekolah, Ustazah Tanty Fatihah, S.Hum. menyampaikan bahwa program ini dirancang untuk memastikan setiap siswa dapat belajar bersama tanpa diskriminasi. Guru Praktisi bahasa Arab dari Sastra Arab Universitas Gadjah Mada, Neneng Siti Aminah, memodifikasi metode pengajaran dengan pendekatan diferensiasi, seperti penggunaan media visual, audio, dan latihan praktik berbasis kelompok untuk memaksimalkan potensi belajar setiap siswa. Pendekatan ini mengakui bahwa setiap siswa memiliki gaya belajar, kecepatan menangkap pelajaran, dan tingkat pemahaman yang berbeda. Dengan adanya metode pembelajaran dengan pendekatan diferensiasi akan menciptakan pembelajaran yang lebih efektif, efisien, dan menyenangkan bagi semua siswa. Selain itu, pendamping khusus disediakan untuk siswa yang memerlukan bantuan tambahan dalam memahami materi.
Antusiasme siswa terlihat dari semangat mereka mengikuti kegiatan belajar. “Saya jadi lebih percaya diri ketika berbicara menggunakan bahasa Arab karena teman-teman dan guru selalu mendukung,” ujar Aghni, peserta didik kelas 5 Zubair bin Awwam. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan bahasa Arab siswa, tetapi juga membangun nilai-nilai inklusivitas, toleransi, dan kerjasama di antara mereka.
[S1 Sastra Arab FIB UGM, Neneng Siti Aminah]