SDGs 4: Quality Education | SDGs 4: Education in Developing | SDGs 4: Access to Education | SDGs 4: Basic Education | SDGs 5: Equal Accees | SDGs 8: Decent Work and Economic Growth | SDGs 8: Decent Work for All | SDGs 8: Development Oriented Policy | SDGs 9: Industry, Innovation and Infrastructure | SDGs 9: Cooperation | SDGs 10: Reduced Inequalities | SDGs 10: Culture| SDGs 11: Sustainable Cities and Communities | SDGs 16: Peace, Justice, and Strong Institutions | SDGs 16: Education | SDGs 17: Partnerships for the Goals | SDGs 17: Capacity Building
Dalam upaya yang penuh dedikasi untuk memberdayakan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB) di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan berusaha mencapai SDG 4 – Pendidikan Berkualitas, Pusat Bahasa menyelenggarakan IISMA Preparation secara gratis pada libur akhir semester. Tujuan utama dari inisiatif ini adalah memberikan dukungan kepada mahasiswa FIB yang bercita-cita untuk berpartisipasi dalam Program IISMA 2024, yang merupakan bagian dari inisiatif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yaitu Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Berlangsung setiap pagi mulai 22 Januari hingga 2 Februari 2024, bootcamp ini berfungsi sebagai platform untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dan strategi yang esensial untuk berpartisipasi dalam Program IISMA 2024.
Para mentor berpengalaman yang terdiri dari Adiba Qonita Zahroh, S.S., M.Litt., Alvanita, M.Ed., dan Diyah Ayu Puspitasari, S.S., M.A. memainkan peran yang krusial dalam membimbing mahasiswa melalui kompleksitas menulis esai dan strategi wawancara. Keahlian kolektif mereka bertujuan untuk meningkatkan peluang mahasiswa untuk berpartisipasi dalam Program IISMA 2024. Dengan mengeksplorasi aspek-aspek kunci ini, bootcamp tidak hanya menawarkan wawasan akademis berharga tetapi juga berkontribusi pada pengembangan pribadi dan profesional mahasiswa yang berpartisipasi.
Di luar pengembangan keterampilan, IISMA Preparation 2024 juga memberikan manfaat nyata bagi peserta yang aktif dalam mengikuti kegiatan ini. Mahasiswa yang menghadiri setidaknya 70% sesi berhak mendapatkan kesempatan untuk Tes Profisiensi Bahasa Inggris Akademis (AcEPT) di Pusat Bahasa FIB UGM tanpa dipungut biaya. Insentif tambahan ini lebih memperkuat komitmen universitas untuk mendorong pertumbuhan holistik dan menciptakan peluang bagi mahasiswa untuk berkembang baik secara akademis maupun non-akademis.
Penulis: Pusat Bahasa FIB UGM